Rabu, 07 April 2010

Usia 71 tahun

Kemarin tanggal 7 april ayah saya genap berusia 71. Rabu, kami sekeluarga berkumpul mensyukuri nikmat kesehatan yang masih diberikan pada ayah. Diusia yang senja saya berusaha menggali kenangan dan memori beliau tentang segala hal yg masih bisa terekam di ingatan beliau seputar kejadian masa lau yang selalu mengusik benak saya untuk dibuka dan menjadi catatan kecil bagi saya untuk dituliskan kembali.
3 hari sebelumnya saya meminjam beberapa arsip dari tulisan almarhumah ibu saya untuk dicopi ,dibundel dan diedit kembali. Naskah naskah itu isinya sudah pasti tentang sejarah. Dua buah naskah yang isinya menarik untuk dibaca dan diketahui oleh masyarakat sulawei tengah khususnya Donggala. Naskah pertama adalah tentang 'Pelabuhan Donggala' dan yang ke dua adalah naskah tentang 'susunan raja raja yang memerintah di Kerajaan Banawa'. Almarhum ibu saya sesungguhnya bukan ahli sejarah, tapi beliau sangat tertarik dan bersemangat jika berdiskusi tentang masalah sejarah. Ilmu tentang sejarah banyak diperoleh lewat buku buku, tulisan , seminar, dan hubungan pertemanan almarhum dengan orang orang yang concern tentang sejarah. Seingat saya almarhum pernah berdiskusi dengan Prof.DR.Budi Santoso, Prof.Dr. Mattulada, dll.

2 komentar:

  1. Dik Yanti yth. Saya baru sempat baca blog Anda. Saya belum ernah ke Donggala. Mungkin kg y berbahagia dalam hidupku angapan2 kalau masih ada hari berbahagia yang luang dalam hidupku akan kulihat2 kesana.
    Zaman Belanda ada pamanku ditugaskan sebagai pegawai bea-cukai ("douane") di Donggala.
    Salam sejahtera.
    Lani Ratulangi

    BalasHapus
  2. Maaf rasanya ada salah dalam pengetikan komentar diatas seHARUSnya:
    ..... Mungkin kalu masih ada hari berbahagia yang luang ....dst.dst.
    Donggala sebenarnya tidak terlalu jauh dari Manado.
    Semoga Anda dan juga Ayahanda Anda sehat2.
    Hari Minggu tgl 9 kemarin saya bersama suami dan anak jalan ke Pulisan ada videonya di
    http://www.youtube.com/user/landarat#p/u/12/z9q6R60k5WY

    BalasHapus